Monday, October 8, 2012

Berlayar ke timur Indonesia bersama www.pelni.co.id




03 December 2012 dimulai perjalanan menuju Surabaya menumpang Kereta Api Kertajaya dari Stasiun Pasar Senen berangkat pukul 15.35LT. Selama perjalanan duduk bersama 2 orang pria yang tujuannya tidak jelas dan seorang perempuan yang doyan makan serta belanja apabila diberi semangat untuk belanja... Namun, dengan adanya mereka dijalan tidak membosankan sampai si perempuan itu turun di Bojonegoro dan berpisah dengan kedua pria yang ga jelas tujuannya.


04 December 2012 Kereta tiba di Stasiun Surabaya Turi 06.00LT, langsung keluar dan jalan sampai Tugu Pahlawan menunggu Damri dan naik Damri menuju Tanjung Perak. Jarak Terminal Bus tanjung Perak dengan Terminal Kapal Laut tidakla jauh, kita hanya perlu berjalan kurang lebih 500an meter saja. So, jangan terpengaruh oleh tukang ojek dan para calo juga apabila ingin membeli tiket Kapal Laut karena di Terminal ada loket resmi yang menjual Tiket. Kapal yang akan saya tumpangi adalah KM. Sinabung dan akan berlayar pukul 14.00LT. Sebenarnya kapal sudah ada sejak pagi hari namun penumpang diperbolehkan naik ke kapal 2 Jam sebelum berangkat. Masih banyak waktu untuk istirahatlah. Oh yah, KM. Sinabung rutenya adalah Semarang - Surabaya - Makassar - BauBau - Banggai - Bitung - Ternate - Sorong - Manokwari - Biak - Jayapura. Di Tanjung perak juga memberlakukan sistem check in dan untuk masuk ruang tunggu harus melewati metal detector macam kalo mau naik pesawat. Setelah mendengar pengumuman penumpang dipersilahkan naik ke Kapal, para penumpang berbondong2 berlarian untuk memperebutkan tempat pada kelas Ekonomi. 15.00LT KM. Sinabung baru mulai berlayar dengan tujuan Makassar dengan kata lain delay 1 jam dari waktu sebenarnya. Diatas Kapal mencari tempat cukup susah sebab waktu di Surabaya sudah diperebutkan dan jual-beli oleh Calo. Akhirnya naik ke deck 8 ada Cafetaria dan cuap-cuap sedikit kata manis, e ternyata yang jaga satu kampung dengan Saya. Mantap, tempat untuk barang yang aman sudah tersedia. Sekarang bagaimana melalui 4 hari berlayar mengarungi lautan Indonesia timur.
 
05 December 2012 Pagi hari dapat kenalan seorang Bapak (Om Sangkala) dengan tujuan BauBau yang baik. Berbincang bersama 2 orang teman yang baru kenal malam hari (Yanto n Cs) sambil menyerumput kopi ditengah pelayaran ini. Dan diijinkan oleh Bapak itu menggunakan kamar Mandi nya yang berad di kelas 1. Selama diatas kapal ini sudah termasuk Makan 3 kali sehari untuk kelas Ekonomi berada di Deck-4 dan Kelas 1 & 2 di restoran deck-6. Setelah lebih dari 24 jam akhirnya Kapal tiba di Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar pukul 17.40LT. Sempat turun sebentar untuk mencari Coto Makassar dan belanja sedikit untuk bekal nanti. Tidak sempat jalan agak jauh sebab Kapal hanya transit sebentar oleh karena sudah terlambat daripada jadwal sebenarnya.

06 December 2012 Seperti biasa pagi hari menikmati matahari pagi sambil ditemani oleh teman2 baru diatas kapal dengan teh atau kopi hangat. Tak terasa kapal mulai masuk kedalam celah Pulau Buton dan Pulau Muna. Tidak lama lagi kapal akan merapat di Pelabuhan BauBau, tepatnya pukul 11.00 kapal sandar. Transit 2 jam dan harus berpisah dengan Om Sangkala yang harus turun dikota ini, namun pesan untuk mampir ke tempat tinggalnya adalah hal ingin diwujudkan tapi sayang waktu yang tidak memungkinkan. Kapal kembali berlayar  dengan tujuan Pulau Banggai melewati Celah Buton yang terkenal itu.

        

7 December 2012 Subuh pukul 03.00LT KM. Sinabung tiba di Pelabuhan Banggai dan sekarang kapal bisa sandar karena sudah di bangun dermaga dang alur sudah diperdalam. Kalo dahulu kapal tidak bisa sandar sebab cukup dangkal dan pelabuhan tidak bisa mengakomodir kapal besar. Di Banggai ini kita bisa membeli Ikan laut yang sudah dimasak dengan harga cukup murah, lumayan buat pelengkap sarapan. Hari masih gelap dalam waktu 1 jam kapal segera berangkat kembali berlayar. Tiba di pelabuhan Bitung, Sulawesi Utara pukul 15.00LT dan kapal akan transit sekitar 3 jam. Jadi disini punya cukup waktu untuk keluar agak jauh dan bertemu teman dari Manado yang jauh-jauh datang menemui walaupun hanya sebentar saja di kota Bitung. Namun, tak usah berharap banyak sebab hari minggu kota ini cukup sepi karena mayoritas penduduknya Kristiani. Kapal kembali bertolak meninggalkan kota Bitung menuju Maluku Utara pada pukul 18.00LT.

 
 


08 December 2012 Tiba di Pelabuhan Ternate 03.45LT dengan latar belakang Gunung Gamalama yang sedang tidur saat itu. Transit pun hanya sekitar 1 jam sebab kota ini masih tidur dari aktivitas masyarakatnya. Kembali melanjutkan perjalanan dan tiba di Pelabuhan Sorong pukul 22.30LT. Kemudian dijemput oleh tetangga satu kampung lagi untuk bermalam ditempatnya sebelum melanjutkan ke Pulau tujuan.

To be Continue..... #obethjourney


No comments: